Wednesday, May 29, 2013

Efektivitas Penerapan Manajemen Stratejik Dari |WARNAWARNI| Media (TUGAS MINGGU III)





STRATEGI
"Seiring sejalan dengan geliat tumbuhnya perekonomian di Indonesia saat itu, begitupun kami tumbuh bersama partner dan klien kami untuk menggapai keberhasilan bersama. Hingga kini, tidak terasa Warna Warni telah menghadirkan karya-karya berkualitas tinggi dan inovatif serta bercita rasa seni yang tinggi yang tersebar di berbagai wilayah strategis di Indonesia. Ketepatan waktu, efektifitas, dan efisiensi menjadi prioritas kami dan fokus utama kami dengan partner dan klien sesuai dengan tekad untuk mencapai sukses bersama"
Merupakan strategi dari perusahaan advertising |WarnaWarni| Media.

Penerapan strategi tersebut sebagai langkah |WarnaWarni| Media menjadi perusahaan advertising terbesar di Indonesia, masih belum efektif.
Yang mengakibatkan banyak titik-titik reklame (Billboard) yang kosong.

Banyak hal yang menyebabkan hal tersebut diantaranya:

#Harga penawaran masih Mahal:
ke klien yang lebih mahal, bila dibanding pesaing/kompetitor. Walaupun pekerjaannya bagus dengan kualitas yang super dan lokasi yang strategis/premium.


#Titik pulldown /diturunkan.
Dikarenakan kurangnya komunikasi dengan klien yang sudah menyewa. Sehingga titik tersebut sewanya tidak diperpanjang dan kosong hingga terpaksa harus dibongkar konstruksinya.

#Susahnya membuat titik baru.
Kendala dari pemilik lahan orang per orang/persil maupun regulasi dari pemerintah daerah. Contoh pemda yang susah dalam pengajuan ijin titik baru reklame yaitu Kota Surabaya dan Kabupaten Banyuwangi. Walaupun untuk pendirian bando reklame, |WarnaWarni| Media sudah mendapatkan ijin dari Pemkot Surabaya sebagai satu-satunya advertising yang bisa mendirikan bando reklame



#Pro Kontra Regulasi Iklan Rokok:
Adanya PP No.19 Tahun 2013 pada pasal 16 ayat 2, yang menjadi polemik untuk iklan di media ruang bagi produsen rokok. Media iklan yang premium (sepertio giant billboard, JPO (Jembatan penyebrangan Orang) sampai megatron/videotron) yang ada di jalan protokol sebagian diisi oleh produk rokok.
Karena budget untuk media tersebut terbilang sangat besar. Jika PP tersebut efektif berlaku, maka sangat sulit memasarkan media yang sudah ada, kecuali operator seluler.
Sehingga Strategi yang sangat dibutuhkan adalah dengan mengerti kebutuhan pasar (dan lebih peka) terutama harga yang masih sangat mahal.

Serta, strategi dari Warna Warni Media: Ketepatan waktu, efektifitas, dan efisiensi menjadi prioritas kami dan fokus utama, bisa saja lama terwujud.

Jika tidak segera dievaluasi maka, WarnaWarni yang merupakan pioner dan terbesar saat ini di Surabaya, bisa jauh tertinggal dengan para pesaing-pesaingnya.

 

No comments:

Post a Comment